Perlu diketahui bahwa beberapa laptop dibuat untuk pekerjaan tertentu, misalnya laptop gaming dengan RAM 4 GB dan kecepatan processor diatas 2 GHz. Ada juga laptop untuk keperluan pelajar, seperti kapasitas RAM 2 GB dan kecepatan processor dibawah 2 GHz.
Nah, bagi kamu yang memiliki spesifikasi laptop pas-pas an tapi tetap ingin memasang aplikasi berat atau bermain game, berikut trik yang mungkin bermanfaat:
1. Matikan fitur Windows Update.
Meskipun cara ini terlihat menyesatkan, tapi dari segi penggunaan akses internet fitur ini secara terus-menerus berjalan dibelakang layar untuk mengecek setiap pembaharuan ketika kita online yang tentu saja mengambil ruang pada processor dan RAM.
2. Windows Defender saja, lupakan yang lain.
Percaya atau tidak virus tidak akan terdeteksi dilaptop selama antivirus tidak terpasang :)). Antivirus seperti Avast, Eset, dan AVG memang terbukti ampuh mencegah masuknya virus ke komputer. Tapi tahukah anda, antivirus tersebut ukurannya tidak kurang dari 100 MB? yang kalau menurut saya aplikasi ini tidak cocok untuk komputer dengan kecepatan processor dibawah 2 GHz.
3. Minimalkan penggunaan aplikasi yang kurang pentng.
Ada kalanya penggunaan Internet Download Manager tidak dipakai sama sekali dalam jangka lama, misalkan saya berencana untuk tidak mengunduh file besar selama setahun biar hemat kuota. Daripada IDM ini tidak memberatkan kinerja laptop lebih baik uninstall saja karena program ini aktif di system tray windows.
4. Sesuaikan Brightness.
Penting untuk mengatur pencahayaan pada laptop, sesuaikan dengan kebutuhanmu. Selain faktor kesehatan mata, brightness yang terang pada ruang gelap juga membuat konsumsi daya listrik menjadi boros /hipnotis.
Itulah Tips untuk para pengguna laptop spesifikasi rendah versi
on the spot penulis. Bagaimana versi kalian?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar